JATAM
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Mandat
    • Keorganisasian
    • Etika
  • Publikasi
    • Buku
    • Kertas Posisi
    • Kejahatan Korporasi
  • Kampanye
    • Deadly Coal
    • Save The Karst
    • Save Small Islands
    • Elektoral
  • Blog
  • Ruang Pers
    • Siaran Pers
    • Berita
    • Seruan Aksi
    • Artikel
  • Kontak Kami
No Result
View All Result
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Mandat
    • Keorganisasian
    • Etika
  • Publikasi
    • Buku
    • Kertas Posisi
    • Kejahatan Korporasi
  • Kampanye
    • Deadly Coal
    • Save The Karst
    • Save Small Islands
    • Elektoral
  • Blog
  • Ruang Pers
    • Siaran Pers
    • Berita
    • Seruan Aksi
    • Artikel
  • Kontak Kami
No Result
View All Result
JATAM
No Result
View All Result

Kolong Lubang Bekas Tambang di Babel Kembali Telan Korban

2019/03/22
Tambang kaolin mencemari perairan Babel. Wilayah penangkapan ikan nelayan Bangka Belitung semakin rusak oleh aktivitas pertambangan khususnya timah yang diduga ilegal (ANTARA)

Tambang kaolin mencemari perairan Babel. Wilayah penangkapan ikan nelayan Bangka Belitung semakin rusak oleh aktivitas pertambangan khususnya timah yang diduga ilegal (ANTARA)

0
SHARES
56
VIEWS
Share on FacebookShare on Whats AppShare on Twitter

Tim Gabungan gabungan Sat Polair Polres Babar, Polsek Simpang Teritip, BPBD dan SAR BNPB Provinsi Babel menemukan jenazah Sukirman alias Bisu (40) terbujur kaku di kolong TI, Desa Berang Kecamatan, Simpang Teritip, Rabu (14/9/2016).

Sebelumnya, Selasa (13/9/2016) Sukirman, dikabarkan menghilang saat mandi di kolong TI aliran sungai jembatan satu Desa Berang.

Jasad korban ditemukan tim gabungan dalam kondisi tewas tertelungkup di dalam kolong.

Link informasi silahkan klik disini

ShareSendTweet
Previous Post

Genesis Bengkulu: 22 Lubang Tambang Beracun Diwariskan oleh 11 Perusahaan Tambang

Next Post

Koalisi Rakyat Belitong Tolak Penambangan Timah di Laut

Related Posts

Penggalian tambang batubara yang masih beroperasi di kawasan konservasi Taman Hutan Raya Bukit Soeharto, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Jumat (23/11/2018). Kawasan konservasi alam ini seharusnya dilindungi dan terbebas aktivitas pertambangan yang berakibat kerusakan hutan dan lingkungan serta sumber daya alam seperti air bersih.

Jika IMB dan Amdal Dihapus, LSM: Lebih Baik KLHK Ditutup

28 November 2019
Pegiat lingkungan menyebut terdapat nyaris 1.800 lubang tambang di Kaltim. Sementara jumlah versi pemerintah hanya mencapai sekitar 500 lubang. Foto: AFP/ROMEO GACAD

Ibu kota baru: Ribuan lubang tambang terbengkalai di Kaltim

28 November 2019

Keteguhan dari Bawah Pohon Mete Wawonii

28 Oktober 2019

Lima Tahun Pertama Jokowi, Lingkungan Hidup Bukan Prioritas

28 Oktober 2019

Gerakan Bersihkan Indonesia: Sepertiga Menteri Terlibat Bisnis Batu Bara

28 Oktober 2019

Ancaman Oligarki Bisnis Batu Bara di Kabinet Jilid II

20 Oktober 2019
Next Post

Koalisi Rakyat Belitong Tolak Penambangan Timah di Laut

Salim Kancil (22 April 1969-26 September 2015). tirto.id/Sabit

Satu Tahun Kematian Salim Kancil

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © Jaringan Advokasi Tambang

No Result
View All Result
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Mandat
    • Keorganisasian
    • Etika
  • Publikasi
    • Buku
    • Kertas Posisi
    • Kejahatan Korporasi
  • Kampanye
    • Deadly Coal
    • Save The Karst
    • Save Small Islands
    • Elektoral
  • Blog
  • Ruang Pers
    • Siaran Pers
    • Berita
    • Seruan Aksi
    • Artikel
  • Kontak Kami

© 2019 Jaringan Advokasi Tambang